Di
Indonesia kesenjangan tidak hanya terjadi pada ekonomi namun terjadi di sektor
non-ekonomi dan kesenjangan antar wilayah. Kesenjangan-kesenjangan sektor
ekonomi ditunjukan dengan ketimpangan pertumbuhan pendapatan dan belanja antar
kelompok masyarakat, sedangkan non-ekonomi ditunjukan dengan ketimpangan akses
terhadap pelayanan dasar yaitu, kesehatan, pendidikan, air dan sanitasi dan
pelayanan dasar lainnya.
Terkait
hal tersebut Koordinator Investigasi Kajian dan Analisis Kebijakan &
Keterbukaan Informasi Publik (KAKI PUBLIK) mengatakan, Diketahui Indeks
Pembangunan Manusia (IPM) tingkat nasional pada tahun 2017 mencapai 70,79
persen, artinya masih terdapat 29,21 persen yang belum tersentuh.
Wahyudin
menjelaskan, “Meskipun IPM kian tumbuh setiap tahunnya, namun masih terdapat
26,58 juta orang miskin. Ini merupakan masalah multidimensi karena berkaitan
dengan ketidakmampuan akses secara ekonomi, sosial budaya, politik dan
partisipasi dalam masyarakat.”
“Bentuk-bentuk
kemiskinan yang ada di Indonesia berbagai ragam faktor penyebabnya, misalnya
minimnya lapangan pekerjaan, mahalnya harga
bahan pokok, dan masih minimnya akses pendidikan serta yang lebih parah adalah dicabutnya
subsidi-subsidi pemerintah seperti listrik dan bbm menambah beban hidup
rakyat.” Terang Wahyudin.
Tentu
hal ini sangat mempengaruhi harapan hidup, tingkat baca tulis, dan pendapatan
masyarakat.
Wahyudin
berpendapat, “Berbagai kebijakan dan program yang ada saat ini, dirasakan
kurang efektif dalam upaya menurunkan jumlah penduduk yang hidup di bawah garis
kemiskinan, hal ini terbukti dengan adanya kecenderungan peningkatan jumlah
penduduk miskin dari masa ke masa.”
“Tentunya
rumusan kebijakan dan program perlu dibenahi, agar rumusan kebijakan sesuai
dengan pentahapan dan langsung dirasakan impact terutama oleh rakyak kecil.
Sehingga nawacita benar-benar berpihak pada kepentingan rakyat” Tutup Wahyudin.
Kantinpers - Wahyudin selaku Koordinator Investigasi Kajian dan Analisa Keterbukaan Informasi Publik (KAKI PUBLIK).
0 komentar:
Posting Komentar