Senin, 21 Mei 2012


Bekasi – Menjelang Hari Kebangkitan Nasional, pemuda jarang sekali yang tertarik untuk memperingatinya. Pemuda-pemudi baik di Bekasi maupun luar Bekasi kini lebih menyukai aksi dan atraksi yang di tampilkan oleh artis-artis ala Korean style, yang saat ini menjadi suguhan utama media elektronik untuk setiap pemirsanya. 

Kota Bekasi yang belakangan ini sering di datangi oleh media elektronik untuk menampilkan artis-artis dari band, boy band, maupun girl band secara live, menjadi salah satu momok yang di sukai oleh pemuda, ketimbang menjadi lebih produktif dalam menghasilkan sesuatu yang membanggakan.
DR. Efridani Lubis, S.H, M.H, Pengamat Sosial serta Dosen Universitas Islam As-Syafi’iyah ini menilai bahwa, di tengah pembangunan Kota Bekasi yang megah, pemuda Kota Bekasi menjadi minim prestasi karena termanjakan oleh suguhan-suguhan yang secara tidak langsung membawa anak muda ke dalam arus yang cenderung negatif.

“seharusnya, pembangunan Kota Bekasi di dukung dengan membuat fasilitas-fasilitas bagi pemuda yang lebih real, seperti dibuatnya program peduli lingkungan, peduli kesehatan, melakukan pendampingan bagi anak-anak yang rentan, atau masih banyak lagi kegiatan-kegiatan lainya agar menjadi wadah bagi pemuda Bekasi yang memperhatikan kegiatan-kegiatan daripada program yang tidak menyentuh sampai ke akarnya,” kata Ibu Dosen yang juga membimbing Mahasiswa untuk dapat menulis Karya-Karya Ilmiah tersebut.

“kegiatan tersebut di buat agar mereka terdorong dalam berbuat sesuatu yang lebih baik, karena mendorong pemuda untuk masuk ke dalam wadah dengan suasana yang produktif, maka, Kota Bekasi tidak hanya dilihat dari sisi pembangunan Kota yang megah, tapi juga akan dikenal sebagai Kota pemuda yang memiliki prestasi mumpuni.” Ibu Dosen yang juga Lulusan Program Doctoral UI tersebut menambahkan penjelasan gagasanya.

Ibu Dosen yang dengan semangat memberi arahan itu melanjutkan harapan besarnya bagi pemuda Bekasi, bahwa pemuda Kota Bekasi bisa lebih maju layaknya pembangunan Kota Bekasi yang terus melangkah maju.

“seharusnya, dengan momentum Kebangkitan Nasional nanti, pemuda Bekasi dapat menunjukkan sesuatu yang dapat membanggakan kita semua, kalu begini terus, pemuda Bekasi akan selalu minim prestasi.” Tutur Ibu doctor tersebut dengan optimis dan penuh harapan.

Kebangkitan Nasional yang diperingati pada tanggal 20 Mei adalah momentum dimana lahirnya Budi Utomo (20 Mei 1908) sebagai wadah pemuda yang memiliki gagasan untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, memiliki rasa nasionalisme untuk dapat membangkitkan semangat perubahan menuju Indonesia yang lebih baik.

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll

test

Baca Juga

Recent Posts Widget

Menu Kantin

Pasang Iklan Kamu Di Sini

Recent Posts

recentposts

Popular Posts

Blog Archive

Kantin Iklan